Pengertian TOEFL dan Strategi Lulus TOEFL

Deskripsi ] Pengertian TOEFL dan Strategi Lulus TOEFL

Untuk bisa kuliah di luar negeri, tentu saja kamu harus tahu pengertian TOEL dan strategi lulus TOEFL. Biar kamu makin semangat, yuk ketahui bareng-bareng tentang pengertian TOEFL dan strategi lulus TOEFL. Simak baik-baik, ya?

Pengertian TOEFL

TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah suatu tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang.

Karena konteksnya adalah mahasiswa yang berencana kuliah ke luar negeri seperti kamu, maka lebih tepatnya, TOEFL dibutuhkan karena kamu tidak menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa utama (bahasa ibu) di negara kamu.

Pentingnya TOEFL

Lalu sepenting apa si sehingga harus pakai TOEFL segala? Padahal rencana kuliah saya kan ke Malaysia, bukan ke Amerika atau Inggris? Oke, pertanyaan yang bagus, guys! Baik, akan coba kami jawab.

TOEFL sangat penting, karena umumnya, kampus yang kamu tuju merupakan universitas internasional. Mahasiswanya berasal dari seluruh dunia, nah bahasa pengantarnya tentu menggunakan Bahasa Inggris.

TOEFL ini nantinya akan digunakan sebagai salah satu prasyarat bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah ke kampus internasional tersebut.

Sekalipun Malaysia menggunaan bahasa yang nggak beda jauh dengan kita, Bahasa Inggris tetap digunakan sebagai bahasa pengantar pada kegiatan perkuliahan di sana.

Kemampuan yang Diharapkan dari TOEFL

Setidaknya ada 4 kemampuan yang diharapkan ketika nantinya kamu lulus TOEFL. Keempat kemampuan tersebut adalah :

Memahami teks lisan (Listening Comprehension)

Dengan memahami teks lisan, mahasiswa diharapkan mempunyai kemampuan mendengarkan dengan baik dan benar uraian yang disampaikan oleh dosen dalam bahasa Inggris.

Memahami struktur dan ungkapan model tulis (Structure and Written Expression)

Dengan memahami struktur dan ungkapan model tulis, mahasiswa diharapkan mempunyai kemampuan mencerna suatu ungkapan berbahasa Inggris sekaligus mampu merespon dalam bahasa tulis yang baik.

Memahami bacaan (Reading Comprehension)

Dengan memahami bacaan, mahasiswa diharapkan mempunyai kemampuan membaca Bahasa Inggris dengan baik dan benar.

Tujuannya, agar nantinya bisa memahami buku-buku teks yang digunakan selama masa perkuliahan.

Menulis (Writing)

Dengan menulis, mahasiswa diharapkan mempunyai kemampuan menulis dalam tata Bahasa Inggris yang baik dan benar.

Tujuannya, agar mampu membuat tulisan ilmiah maupun tugas-tugas harian yang diberlakukan selama masa perkuliahan.

Strategi Lulus TOEFL

Umumnya, beberapa kampus internasional menuntut kamu memiliki skor TOEFL di atas 500. Oleh karena itu, sebelum memutuskan mengikuti tes TOEFL, ada baiknya kamu pahami Strategi TOEFL agar menghasilkan skor sesuai harapan.

Intinya, penting banget buat kamu punya pengetahuan tentang bahasa Inggris sebelum nantinya mengikuti TOEFL. Semakin baik tingkat penguasaan bahasa Inggris kamu, harapannya semakin besar pula mendapatkan hasil yang kamu inginkan.

Secara umum, berikut beberapa strategi yang perlu kamu siapkan agar lulus TOEFL. Jika kamu ada kendala atau pertanyaan, silahkan menghubungi kontak yang tersedia di bagian bawah artikel ini untuk membahas lebih lanjut tentang TOEFL.

Okey, kita langsung saja ke strateginya :

Ubah Kebiasaan Kamu

Strategi paling dasar agar nantinya kamu bisa lulus TOEFL adalah dengan mengubah kebiasaan harian kamu. Mulai dari kebiasaan membaca, menonton atu bahkan menulis.

Jika sebelumnya kamu terbiasa membaca tulisan atau artikel berbahasa Indonesia, mulai sekarang cobalah untuk membaca artikel berbahasa Inggris. Diam-diam, coba selidiki kemampuan kamu sampai dimana.

Ubah juga kebiasaan menonton kamu. Misalnya ketika kamu menonton film berbahasa Inggris, jangan selalu mengandalkan subtitle. Cobalah pahami kalimat yang diucapkan lalu cocokkan dengan subtitle yang ada.

Untuk semakin mempertajam kemampuan kamu, silahkan gunakan media seperti Youtube dengan mencari topik tentang TOEFL. Ini akan membuat kemampuan kamu semakin mengerucut.

Dari kebiasaan-kebiasan semacam itu, aplikasikan dalam berbagai tulisan. Berlatihlah menulis beberapa kalimat dalam sehari. Jika kamu punya target, ini akan semakin bagus.

Tingkatkan Perbendaharaan Kosakata

Meningkatkan pembendaharaan kosakata (vocabulary) juga sangat penting. Ini akan berguna ketika kamu mengikuti tes TOEFL nantinya.

Kuncinya, catat dan buat daftar kata baru ke word list kamu. Pastikan kamu mengingatnya kata demi kata.

Agar tidak mudah lupa, gunakan kata-kata yang sudah kamu simpan di  word list ke dalam kegiatan menulis atau berbicara.

Cari Teman Dengan Misi yang Sama

Mungkin ada teman yang sama-sama berencana kuliah di luar negeri? Ini malah lebih bagus, kalian bisa bekerja sama untuk mengupas materi TOEFL.

Kamu bisa mengadakan pertemuan beberapa kali dalam seminggu. Ketika bertemu, bahas apa saja yang menjadi target kalian. Lalu, tentukan bentuk kerja sama seperti apa yang memungkinkan agar bisa sama-sama mendapatkan manfaat.

Dan yang tak kalah penting, teman dengan misi yang sama akan menjadi lawan bicara kamu ketika menggunakan bahasa Inggris. Ini punya pengaruh yang besar banget.

Kok bisa? Kata kuncinya adalah segala kegiatan yang bermakna akan sangat membantu mendongkrak daya ingat kamu!

Kalau ada lawan bicara kan asyik, daripada ngomong sendiri dijawab sendiri. Hehehe…

Ketahui Kelemahan Kamu

Hal yang juga sangat penting ketika kamu punya target belajar adalah dengan mengetahui sisi kelemahan diri kamu sendiri. Setelah itu, bergegaslah untuk memperbaikinya.

Sebagai contoh, misalnya kamu merasa keterampilan menulis lemah, maka berikan waktu lebih ekstra untuk belajar menulis lebih optimal.

Nah, untuk mengetahui perkembangan kamu, silahkan jangan lupa untuk selalu membuat catatan, ya? Catat apa saja kemajuan-kemajuannya dan catat juga apa yang masih menjadi kekurangan kamu selama ini.

Pahami Tingkat Kesulitan TOEFL

Ada yang mengatakan bahwa soal mengerjakan soal TOEFL itu banyak tantangannya. Salah satunya, adalah  soal yang bersifat mengecoh.

Tantangan berikutnya, waktu yang disediakan terbilang pendek. Dalam  130 menit, kamu harus mengerjakan 140 soal, termasuk 30 menit untuk soal esai sejumlah.

Termasuk materi listening, peserta juga harus berkonsentrasi penuh. Alasannya, karena percakapannya sangat cepat, sering tidak jelas kalau tidak paham dan hanya diputar satu kali.

Nah, kalau seperti ini, pemahaman kamu tentang tata bahasa Inggris akan sangat berperan.

Lalu bagaimana solusinya?

Pertama, Perhatikan Soal Pengecoh

Penulis tes TOEFL biasanya menggunakan soal pengecoh (distractor) yang membuat jawaban salah seolah-oleh kelihatan benar.

Oleh karena itu, kamu harus berusaha secermat mungkin agar bisa memahami soal beserta pilihan jawabannya. Jangan sampai kamu terjebak soal jenis distractor tadi.

Solusi untuk menghadapi yang seperti ini, adalah dengan sedini mungkin mengenal seperti apa soal-soal yang biasanya diujikan dalam TOEFL. Dengan begitu, kamu akan lebih peka dengan distractor.

Kami tidak meyarankan kamu mempelajari terlalu banyak materi TOEFL dalam waktu singkat alias ngebut. Jika kamu masih duduk di bangku SLTA, akan lebih baik sudah mengenal TOEL sejak kelas X.

Selidiki Topih Pembicaraan TOEFL

Topik pembicaraan dalam TOEFL umumnya menggunakan beberapa tema sejarah Amerika Serikat atau negara-negara lain yang menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan sosialnya.

Nah, di sinilah, kamu harus sudah mulai memilah-milah tema yang akan kamu pelajari.

Selain itu, TOEFL biasanya juga tidak akan mengupas tema permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan agama, perbedaan politik, kejahatan, atau topik-topik yang berhubungan dengan masalah etnis atau sejenis itu.

Hal semacam ini juga perlu kamu pahami.

Tentukan Target Belajar

Tentang target belajar TOEFL sebenarnya sudah disinggung sejak awal, namun di pembahasan ini, kami mengingatkan kembali betapa pentingnya target.

Dalam tes TOEFL, masing-masing materi anggap memiliki bobot yang sama, targetnya juga harus sama. Oleh karena itu, kamu tetap harus lebih berhati-hati dam menjalankan strategi penargetannya.

Luangkan waktu lebih awal untuk mempelajari bagian yang kamu anggap paling menantang. Ingat tidak ada soal yang sulit, yang ada hanyalah soal yang menantang untuk ditentukan strategi belajar yang paling efektif.

Jangan dijadikan beban, kamu hanya perlu mengenal TOEFL saja. Setelah mengenal, bahkan kamu akan mengetahui dimana titik termudah untuk mampu menyelesaikannya.

Persiapkan Diri dengan Baik

Pastikan semua yang kamu butuhkan selama tes sudah dipersiapkan sejak awal. Misalnya formulir pendaftaran, kartu identitas, nomor tes dan kepeperluan lainnya.

Itulah pengertian TOEFL dan strategi lulus TOEFL secara umum. Jika kamu ingin tahu lebih detail, kamu bisa berkonsultasi secara gratis dengan tim Agen Pendidikan 123. Oh, ya, kamu juga boleh sharing tentang persiapan kuliah kamu nantinya, ya? Berikut kontaknya :

Agen Pendidikan 123

• Email : admin@agenpendidikan123.com
• WhatsApp/Call/SMS : 0812 988 00 868 (Pak Anggie)

Sebelumnya, mohon untuk mengisi form yang ada di menu sebelah kanan atau bawah website ini, ya? Sampai jumpa di kampus idaman kamu!

Penting, Baca Juga :

• Apa itu Konsultan Kuliah dan Layanan Gratis Apa Saya yang Ditawarkan?
• Tips Mudah Kuliah di Luar Negeri dengan Bantuan Konsultan Resmi