P Artikel ini diterbitkan pada: 4 August 2019 , Kategori: Malaysia, Singapore
Ketika kamu mengajukan beasiswa, biasanya kamu akan diminta untuk mengikuti kegiatan wawancara. Nah, di di sana ada tentu akan ada pertanyaan yang harus kamu jawab. Untuk itu, artikel dengan judul Pertanyaan Wawancara Ketika Mengajukan Beasiswa berikut ini wajib kamu baca.
Wawancara bagi calon penerima beasiswa berfungsi untuk memastikan bahwa si pelamar beasiswa memang benar-benar layak menerimanya. Tidak akan ada keraguan di dalamnya.
Karena fungsinya yang krusial alias amat penting, maka ketika kamu berencana mengajukan beasiswa, kamu harus bersiap dengan kegiatan wawancara ini.
Salah satu tipsnya, kamu harus mencari referensi sebanyak mungkin tentang prosedur wawancara dari kampus yang kamu tuju tersebut.
Termasuk, hal teknis seperti kapan wawancara dilaksanakan, dengan dengan metode apa, apakah bertatap muka langsung, via telepon atau bahkan via Skype?
Setelah kamu tahu, persiapan kamu nantinya akan jauh lebih matang. Ini akan bermanfaat banget agar wawancara kamu berjalan mulus bagai jalan tol.
O,ya, jika kamu ada teman yang pernah mengalami hal yang sama di kampus yang sama, ini juga oke banget buat sharing pengalaman. Setidaknya, kamu bisa meniru pola-pola yang dia lakukan hingga bisa sukses.
Kamu bisa bertanya seperti apa pertanyaan yang diajukan, bagaimana tips menjawab dengan jawaban yang meyakinkan, dan bagaimana menyikapinya agar jangan sampai grogol alias grogi, hehe.
Sebelum lebih lanjut ngomongin teknis, kamu juga harus tahu bahwa ketika kamu berencana kuliah di universitas internasional, maka bahasa pengantar yang digunakan untuk mewawancarai kamu akan menggunakan bahasa Inggris.
Tapi kamu tidak perlu khawatir dengan hal ini, jika kamu sudah lulus TOEFL atau IELTS, tentu kamu akan dengan mudah mencerna maksud pertanyaan si pewawancara. Kamu juga akan bisa menjawab dengan mudah.
Kamu yang ingin tahu strategi lulus TOEFL atau IELTS, bisa membaca panduan berikut. Ini penting sekali agar rencana kuliah kamu berjalan lancar :
Yang paling penting, justru bagaimana kamu bisa menghadapi situasi ini dengan lebih tenang dan santai. Jangan sampai, hanya karena kamu grogi, malah justru memecah konsentrasi kamu nantinya.
Nah, untuk jenis pertanyaan yang diajukan, nantinya juga akan beragam, ya? Tergantung juga dsari siapa pemberi beasiswa bearasal dan apa pula kepentingannya.
Ini adalah pertanyaan klasik yang biasanya diajukan oleh pewawancara. Kamu bisa menjawab singkat dengan menyebutkan nama dan asal negara.
Tips : Sebisa mungkin, kamu tidak terlalu melebar jika menjawab pertanyaan sejenis ini. Jawab seefektif dan seefisien mungkin sesuai konteks utama yang ditanyakan.
Karena jika terlalu melebar dan kamu menjelaskan hal-hal yang sekiranya tidak penting, dikhawarirkan si pewawanacra sudah bete duluan dengan kamu karena kamu berbelit-belit.
Tips
Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu harus mengetahui seperti apa program beasiswa yang kamu ajukan. Siapa yang memberikan, dan apa tujuan yang diinginkan dengan memberikan beasiswa tersebut.
Salah satu contohnya misalnya :
“Saya melihat beasiswa ini bertujuan untuk mencetak pemimpin masa depan dan pengabdian kepada masyarakat. Jika saya diterima, saya berharap investasi pendidikan yang saya miliki tidak akan dinikmati saya pribadi, namun bisa berguna bagi masyarakat secara luas”.
Tips :
Cari informasi keunggulan kampus, termasuk peringkat dan prestasi kampus secara global. Kamu bisa gunakan untuk menjawab pertanyaan ini.
Contoh Jawaban :
“Universitas ini (sebutkan) berada di peringkat ke (sekian) berdasarkan QS University Ranking. Universitas ini juga memiliki jurusan (apa) yang tidak terdapat di kampus lain, saya tertarik untuk mengembangkan diri saya”.
Tips :
Sebutkan sisi kekuatan kamu dan jelaskan contoh kasus dimana kamu benar-benar menunjukkan kemampuan kamu itu.
Saat menunjukkan kelemahan kamu, pastikan kamu juga menjelaskan apa yang sudah kamu lakukan untuk memperbaiki hal itu.
Pada kasus ini, si pewawancara ingin melihat seberapa hebat kamu mengenal diri kamu sendiri. Kamu bisa menjawab dengan contoh sebagai berikut :
“Saya adalah seorang yang sangat bersemangat dengan pekerjaan yang mampu meningkatkan kemampuan saya. Di sisi lain, kelemahan saya adalah sering melupakan hal yang tidak kalah penting, seperti berolahraga dan beristirahat dengan tepat waktu. Sejauh ini saya telah berusaha untuk mengatasi hal itu dan saya senang melakukannya.”
Tips : Ceritakan rencana jangka panjang kamu dan sesuaikan dengan program perkualian yang kamu ambil. Jelaskan juga sedikit rencana kamu untuk mencapai visi kamu di masa yang akan datang.
Contoh jawaban :
“Saya tertarik untuk menjalankan usaha di bidang media. Sebelumnya, saya sudah banyak melakukan riset dan memiliki komunitas yang mendukung visi saya ke depan. Termasuk kuliah di program ini, merupapan upaya saya untuk bisa meraih cita-cita. Setidaknya dalam lima tahun ke depan, saya telah siap untuk terjun ke duania industri yang saya cintai”.
Tips : Hati-hati dengan ini, karena maksud dari pertanyaan ini akan merujuk pada pelamar lain yang bisa juga memiliki nilai akademik yang lebih tinggi atau bahkan lebih hebat dari kamu.
Kamu harus tetap mengakui bahwa kandidat penerima beasiswa lainnya juga sama hebatnya. Namun, kamu memiliki sesuatu sebagai kontribusi yang akan kamu berikan kepada kampus.
Kamu juga bisa menceritakan kualitas non akademis lainnya yang bisa menjadikan pertimbangan bagi penyelenggara untuk mengabulkan permohonan kamu.
Contoh jawaban :
“Saya menyadari bahwa untuk mendapatkan beasiswa ini akan bersaing dengan pelamar lain yang mungkin lebih baik secara akademik. Kendati demikian, saya memiliki pengalaman pada bidang wirausaha dan aktif menjadi relawan. Saya akan mendedikasikan pengalaman saya agar bisa berkontribusi lebih banyak kepada universitas”.
Itu hanya beberapa contoh pertanyaan yang bersifat umum. Jika kamu ingin tahu lebih banyak tentang informasi beasiswa dan memilih kampus luar negeri yang cocok beserta beasiswa yang disediakan, kamu bisa menghubungi konsultan Agen Pendidikan 123.
Beberapa Pertanyaan Wawancara Ketika Mengajukan Beasiswa di atas semoga bisa memberikan manfaat bagi kamu agar nantinya lebih siap. Segera hubungi kami untuk mediskusikan rencana kuliahmu di luar negeri melalui kontak berikut. Kamu tidak akan dikenai biaya apapun :
Email : admin@agenpendidikan123.com
WhatsApp/Call/SMS : 0812 988 00 868 (Pak Anggie)
Sebelumnya, mohon untuk mengisi form yang ada di menu sebelah kanan atau bawah website ini, ya? Sampai jumpa di kampus idaman kamu!
? Tags Wilayah: beasiswa,beasiswa di malaysia,beasiswa ke singapura,interview beasiswaTidak banyak calon mahasiswa yang kuliah di luar negeri mengerti bahwa jurusan marketing ternyata merupakan jurusan paling prospektif dan banyak sekali peminatnya. Berikut 5 Keunggulan... Selengkapnya)
Ini Alasan Kamu Harus Kuliah di Malaysia Malaysia adalah salah satu pilihan negara tujuan kuliah populer di Asia yang dikenal dengan kualitas hidupnya yang baik... Selengkapnya)
Bagi Anda yang ingin melanjutkan jenjang S2 dan S3 di luar negeri, Malaysia merupakan salah satu negara yang tepat untuk itu. Sebab, di negara tersebut... Selengkapnya)